Python Tambahan #02 Penulisan Panjang Kode di Dalam Fungsi — Minarsih TECH Install Web App

Python Tambahan #02 Penulisan Panjang Kode di Dalam Fungsi

profil-penulis

Yuliance Ardies Ferry w.Yehohanan

21 April 2025

Dalam praktik pemrograman, terutama saat membuat aplikasi yang kompleks, tidak jarang kita membuat fungsi dengan isi kode yang sangat panjang. Fungsi seperti ini bisa menjadi sulit dibaca, rawan bug, dan menyulitkan proses debugging. Maka dari itu, penting untuk mempelajari cara menulis fungsi panjang dengan struktur yang rapi, efisien, dan mudah dipahami.

 

Gunakan Pemisahan Blok Logika

Fungsi yang baik adalah fungsi yang melakukan satu tugas spesifik. Namun jika harus menulis fungsi panjang, usahakan membaginya menjadi beberapa blok logika yang jelas, dengan komentar penjelas setiap bagian.

Contoh:

def proses_data(data):
    # Validasi data
    if not data:
        return "Data kosong"

    # Membersihkan data
    data_bersih = [d.strip().lower() for d in data if isinstance(d, str)]

    # Mengolah data
    hasil = {}
    for item in data_bersih:
        hasil[item] = hasil.get(item, 0) + 1

    return hasil

Gunakan Fungsi Bantuan

Jika isi fungsi terlalu panjang, pisahkan menjadi fungsi-fungsi kecil (helper function). Ini membantu menjaga prinsip DRY (Don't Repeat Yourself) dan meningkatkan keterbacaan.

def bersihkan_data(data):
    return [d.strip().lower() for d in data if isinstance(d, str)]

def hitung_kemunculan(data):
    hasil = {}
    for item in data:
        hasil[item] = hasil.get(item, 0) + 1
    return hasil

def proses_data(data):
    if not data:
        return "Data kosong"
    data_bersih = bersihkan_data(data)
    return hitung_kemunculan(data_bersih)

Hindari Nested Code yang Terlalu Dalam

Struktur kode yang bersarang terlalu dalam (if di dalam for, di dalam while, dan seterusnya) membuat kode sulit dipahami. Coba refactor atau pisahkan menjadi fungsi lain.

Contoh Kode Bersarang/Nested:

def process_user_data_nested(user):
    if user.get("is_active"):
        if user.get("role") == "admin":
            if user.get("is_verified"):
                print(f"Admin {user.get('name')} yang aktif dan terverifikasi: Melakukan tindakan khusus...")
                # Lakukan tindakan khusus untuk admin terverifikasi
                return True
            else:
                print(f"Peringatan: Admin {user.get('name')} aktif tetapi belum terverifikasi.")
                return False
        else:
            print(f"Pengguna {user.get('name')} aktif tetapi bukan admin.")
            return False
    else:
        print(f"Pengguna {user.get('name')} tidak aktif.")
        return False

# Contoh penggunaan
user1 = {"name": "Bob", "is_active": True, "role": "admin", "is_verified": True}
user2 = {"name": "Charlie", "is_active": True, "role": "editor", "is_verified": True}
user3 = {"name": "David", "is_active": False, "role": "admin", "is_verified": False}

process_user_data_nested(user1)
process_user_data_nested(user2)
process_user_data_nested(user3)

Contoh Kode Refactor:

def process_user_data_flat(user):
    if not user.get("is_active"):
        print(f"Pengguna {user.get('name')} tidak aktif.")
        return False

    if user.get("role") != "admin":
        print(f"Pengguna {user.get('name')} aktif tetapi bukan admin.")
        return False

    if not user.get("is_verified"):
        print(f"Peringatan: Admin {user.get('name')} aktif tetapi belum terverifikasi.")
        return False

    print(f"Admin {user.get('name')} yang aktif dan terverifikasi: Melakukan tindakan khusus...")
    # Lakukan tindakan khusus untuk admin terverifikasi
    return True

# Contoh penggunaan (sama seperti sebelumnya)
user1 = {"name": "Bob", "is_active": True, "role": "admin", "is_verified": True}
user2 = {"name": "Charlie", "is_active": True, "role": "editor", "is_verified": True}
user3 = {"name": "David", "is_active": False, "role": "admin", "is_verified": False}

process_user_data_flat(user1)
process_user_data_flat(user2)
process_user_data_flat(user3)

Gunakan Penamaan Variabel yang Jelas

Penamaan variabel yang deskriptif sangat membantu pembaca memahami maksud fungsi. Hindari penggunaan huruf acak seperti x, y, atau tmp kecuali untuk konteks yang jelas.

# Kurang baik
def proses(x):
    for i in x:
        print(i)

# Lebih baik
def tampilkan_daftar(nama_produk):
    for produk in nama_produk:
        print(produk)

Kesimpulan

Menulis fungsi yang panjang bukanlah masalah, selama strukturnya terorganisir dengan baik. Dengan menerapkan pemisahan logika, menggunakan helper function, komentar yang tepat, dan penamaan yang jelas, kamu bisa menghasilkan fungsi yang panjang namun tetap mudah dipahami dan dirawat.

Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :


1. Python Tambahan #01 F-String: Format String Modern

2. Python Tambahan #02 Penulisan Panjang Kode di Dalam Fungsi

3. Python Tambahan #03 Komentar: Docstring dan Tanda #

4. Python Tambahan #04 Membuat List dari String atau Karakter

5. Python Tambahan #05 Perbedaan Positional dan Keyword Argument

6. Python Tambahan #06 Menggunakan Tanda *args dan **kwargs

7. Python Tambahan #07 Fungsi Bawaan: zip(), map(), dan filter()

8. Python Tambahan #08 Penggunaan any() dan all()

9. Python Tambahan #09 Fungsi enumerate() dalam Looping

10. Python Tambahan #10 Fungsi reversed() dan sorted()

11. Python Tambahan #11 Fungsi isinstance() dan id()

12. Python Tambahan #12 Pemrosesan String: replace(), strip(), split()

13. Python Tambahan #13 Menggabungkan String dengan join()

14. Python Tambahan #14 Mengatur Format Tampilan Angka dan Tanggal

15. Python Tambahan #15 Menggunakan Operator Ternary di Python

16. Python Tambahan #16 Destructuring: Unpacking List dan Tuple

17. Python Tambahan #17 Tuple Packing dan Unpacking

18. Python Tambahan #18 Dictionary Comprehension

19. Python Tambahan #19 Set Comprehension dan Operasi Dasarnya

20. Python Tambahan #20 List vs Generator: Apa Bedanya?

21. Python Tambahan #21 Fungsi Generator dengan yield

22. Python Tambahan #22 Menulis Fungsi Lambda yang Ringkas

23. Python Tambahan #23 Fungsi dalam Fungsi (Nested Function)

24. Python Tambahan #24 Fungsi sebagai Argumen dan Return

25. Python Tambahan #25 Pemrosesan File Teks: with open()

26. Python Tambahan #26 Membaca dan Menulis File JSON di Python

27. Python Tambahan #27 Format CSV: Membaca dan Menulis File CSV

Masuk Terlebih dahulu untuk berkomentar

Paling baru
Lihat Lainnya