Install Web App

Belajar MySQL Lanjutan #40 |DML dengan Stored Procedure

profil-penulis

Achmad Yoga Bactiar Teguh Suseno

20 Februari 2023

Data Manipulation Language (DML) adalah bagian dari SQL yang digunakan untuk mengelola data dalam basis data, seperti menambah, mengubah, atau menghapus data. Anda dapat menggunakan Stored Procedure untuk mengimplementasikan DML dalam MySQL. Dengan memanfaatkan Stored Procedure, Anda dapat memisahkan logika DML dari kode aplikasi, meningkatkan keamanan, dan mempermudah pemeliharaan basis data. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menerapkan DML dengan Stored Procedure pada MySQL.

Langkah-langkah untuk Menerapkan DML dengan Stored Procedure:

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menerapkan DML dengan Stored Procedure:

  • Membuat Stored Procedure: Anda harus membuat Stored Procedure yang akan berisi perintah DML yang ingin Anda jalankan. Berikut adalah contoh pembuatan Stored Procedure untuk memasukkan data (INSERT) ke dalam tabel:
CREATE PROCEDURE tambah_pelanggan(IN nama VARCHAR(255), IN alamat VARCHAR(255))
BEGIN
    INSERT INTO pelanggan (nama, alamat) VALUES (nama, alamat);
END;
  • Stored Procedure di atas menerima dua parameter, nama dan alamat, dan menjalankan perintah INSERT untuk memasukkan data ke dalam tabel "pelanggan".
  • Menggunakan Parameter: Parameter dalam Stored Procedure memungkinkan Anda untuk mengirim data ke dalamnya saat Anda memanggilnya. Ini membuat Stored Procedure lebih fleksibel dan dapat digunakan kembali.
  • Menggunakan Perintah DML: Di dalam blok BEGIN dan END Stored Procedure, Anda dapat menggunakan perintah DML sesuai dengan tindakan yang ingin Anda lakukan. Ini dapat mencakup perintah INSERT, UPDATE, DELETE, atau perintah lainnya sesuai kebutuhan.
  • Menyimpan dan Mengeksekusi Stored Procedure: Setelah Anda membuat Stored Procedure, Anda perlu menyimpannya dalam basis data. Anda juga dapat mengeksekusinya dengan menggunakan perintah CALL. Di bawah ini adalah contoh penyimpanan dan eksekusi:
DELIMITER //
CREATE PROCEDURE tambah_pelanggan(IN nama VARCHAR(255), IN alamat VARCHAR(255))
BEGIN
    INSERT INTO pelanggan (nama, alamat) VALUES (nama, alamat);
END;
//
DELIMITER ;

CALL tambah_pelanggan('John Doe', '123 Main St');

Dalam contoh di atas, kita menyimpan Stored Procedure tambah_pelanggan dan kemudian menjalankannya dengan memberikan nilai parameter.

  • Menggunakan Transaksi: Dalam beberapa kasus, Anda mungkin ingin menjalankan perintah DML dalam transaksi untuk memastikan konsistensi data. Anda dapat memulai transaksi dengan perintah START TRANSACTION, menggulungnya kembali dengan ROLLBACK, atau mengakhiri transaksi dengan COMMIT.
DELIMITER //
CREATE PROCEDURE tambah_pelanggan_dengan_transaksi(IN nama VARCHAR(255), IN alamat VARCHAR(255))
BEGIN
    START TRANSACTION;
    INSERT INTO pelanggan (nama, alamat) VALUES (nama, alamat);
    COMMIT;
END;
//
DELIMITER ;

Keuntungan Menerapkan DML dengan Stored Procedure:

  1. Pemisahan Logika: Memisahkan logika DML dari kode aplikasi membuat pengembangan dan pemeliharaan aplikasi lebih mudah.

  2. Keamanan: Anda dapat mengendalikan akses ke Stored Procedure, yang meningkatkan keamanan basis data.

  3. Optimasi Kueri: Anda dapat mengoptimalkan perintah DML dan melakukan perubahan tanpa mengubah kode aplikasi.

  4. Penggunaan Ulang: Stored Procedure dengan DML dapat digunakan kembali dengan berbagai nilai masukan.

Kesimpulan:

Menerapkan DML dengan Stored Procedure pada MySQL adalah praktik yang berguna dalam manajemen basis data dan pengembangan aplikasi. Ini memungkinkan Anda untuk mengelola data dengan lebih efisien, memisahkan logika DML dari kode aplikasi, dan meningkatkan keamanan. Dengan pemahaman tentang cara membuat dan menggunakan Stored Procedure untuk DML, Anda dapat mengoptimalkan pengelolaan basis data Anda.

Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :


1. Belajar MySQL #01 |Mengenal SQL

2. Belajar MySQL #02 |Cara Menjalankan Service MySQL

3. Belajar MySQL #03 |Mengakes MySQL melalui phpmyadmin

4. Belajar MySQL #04 Masuk ke MySQL dengan akses root

5. Belajar MySQL #05 |Mengakes MySQL melalui command prompt.

6. Belajar MySQL #06 |Manipulasi Data

7. Belajar MySQL #07 |DDL Perintah Create

8. Belajar MySQL #08 |DDL Membuat Table

9. Belajar MySQL #09 |DDL PRIMARY KEY

10. Belajar MySQL #10 |DDL Perintah ALTER

11. Belajar MySQL #11 |DDL Perintah TRUNCATE

12. Belajar MySQL #12 |DDL Perintah DROP

13. Belajar MySQL #13 |DDL Perintah Rename

14. Belajar MySQL #14 |Memahami apa itu DML

15. Belajar MySQL #15 |DML Perintah INSERT

16. Belajar MySQL #16 |DML Perintah UPDATE

17. Belajar MySQL #17 |DML Perintah DELETE

18. Belajar MySQL #18 |Memahami apa itu DQL

19. Belajar MySQL #19 |DQL Perintah SELECT

20. Belajar MySQL #20 |DQL Perintah WHERE

21. Belajar MySQL #21 |DQL Perintah And, Or, Not

22. Belajar MySQL #22 |DQL Perintah LIKE

23. Belajar MySQL #23 |DQL Perintah ORDER BY

24. Belajar MySQL #24 |DQL Perintah LIMIT

25. Belajar MySQL #25 |DQL Perintah AGGREGATION

26. Belajar MySQL #26 |DQL Perintah GROUP BY

27. Belajar MySQL #27 |Memahami apa itu DCL

28. Belajar MySQL #28 |DCL Perintah GRANT

29. Belajar MySQL #29 |DCL Perintah GRANT SELECT

30. Belajar MySQL #30 |DCL Perintah REVOKE

31. Belajar MySQL #31 |Memahami apa itu TCL

32. Belajar MySQL #32 |TCL Perintah COMMIT

33. Belajar MySQL #33 |TCL Perintah ROLLBACK

34. Belajar MySQL Lanjutan #34 |Perintah JOIN

35. Belajar MySQL Lanjutan #35 |Perintah INNER JOIN

36. Belajar MySQL Lanjutan #36 |Perintah LEFT JOIN

37. Belajar MySQL Lanjutan #37 |Perintah RIGHT JOIN

38. Belajar MySQL Lanjutan #38 |Stored Procedure

39. Belajar MySQL Lanjutan #39 |Stored Procedure dengan Parameter

40. Belajar MySQL Lanjutan #40 |DML dengan Stored Procedure

41. Belajar MySQL Lanjutan #41 |Memahami apa itu VIEW

42. Belajar MySQL Lanjutan #42 |Membuat VIEW

43. Belajar MySQL Lanjutan #43 |Menghapus VIEW

44. Belajar MySQL Lanjutan #44 |Apa itu TRIGGER

45. Belajar MySQL Lanjutan #45 |Hands On

46. Belajar MySQL Lanjutan #46 |Cara Membuat TRIGGER

47. Belajar MySQL Lanjutan #47 |DDL MySQL dengan Python

48. Belajar MySQL Lanjutan #48 |Membuat Koneksi MySQL

49. Belajar MySQL Lanjutan #49 |Membuat Database

50. Belajar MySQL Lanjutan #50 |Membuat Table

51. Belajar MySQL Lanjutan #51 |Phyton INSERT

52. Belajar MySQL Lanjutan #52 |Python UPDATE

53. Belajar MySQL Lanjutan #53 |Python DELETE

54. Belajar MySQL Lanjutan #54 |Phyton SELECT, SELECT .. WHERE ..

55. Belajar MySQL Lanjutan #55 |Menutup koneksi ke database MySQL

Masuk Terlebih dahulu untuk berkomentar

Paling baru
Lihat Lainnya