Install Web App

CSS

Belajar CSS #49 | CSS Float dan Clear

profil-penulis

Mahardika Oktadiansyah

18 Maret 2025

1. Properti float

Properti float digunakan untuk mengatur posisi elemen, misalnya menempatkan gambar di sebelah teks. Ada beberapa nilai yang bisa digunakan

Contoh tanpa float (float: none;)
Jika tidak ingin gambar mengapung, gunakan:

img {
  float: none;
}

berikut hasilnya

Gambar akan tetap di tempatnya seperti biasa.

2. Float untuk Elemen Berdampingan

Biasanya, elemen div akan tersusun ke bawah (satu per satu). Namun, kita bisa menggunakan float: left; agar mereka sejajar secara horizontal.

Contoh:

div {
  float: left;
  padding: 15px;
}

.div1 {
  background: red;
}

.div2 {
  background: yellow;
}

.div3 {
  background: green;
}

berikut hasilnya

Dengan ini, ketiga div akan sejajar ke samping (merah, kuning, hijau), bukan tersusun ke bawah.

1. Properti clear

Ketika kita menggunakan float, elemen yang ada setelahnya bisa menjadi berantakan karena mengikuti aliran float sebelumnya. Jika kita ingin memastikan elemen berikutnya tetap berada di bawah elemen yang mengapung, kita perlu menggunakan properti clear.

Properti clear menentukan apakah suatu elemen harus berada di bawah elemen yang memiliki float.

Nilai yang bisa digunakan:

  • none → Elemen tidak akan dipengaruhi oleh float (ini adalah nilai default).

  • left → Elemen akan dipaksa turun di bawah elemen yang float: left;.

  • right → Elemen akan dipaksa turun di bawah elemen yang float: right;.

  • both → Elemen akan dipaksa turun di bawah elemen yang float: left; dan float: right;.

  • inherit → Elemen akan mengambil nilai clear dari elemen induknya.

contoh:

Misalkan kita punya dua div, di mana div1 mengapung ke kiri (float: left;), dan kita ingin div2 tetap berada di bawahnya:

.div1 {
  float: left;
  width: 100px;
  height: 100px;
  background: red;
}

.div2 {
  clear: left;
  width: 100px;
  height: 100px;
  background: blue;
}

berikut hasilnya

Hasilnya: div2 akan dipaksa turun ke bawah div1, bukan di sebelahnya.

2. Clearfix: Mengatasi Masalah Float

Ketika kita menggunakan float, ada masalah yang sering terjadi: elemen induk (container) tidak bisa secara otomatis menyesuaikan tingginya dengan elemen di dalamnya yang mengapung. Akibatnya, elemen yang mengapung bisa keluar dari batas container.

Untuk mengatasinya, kita bisa menggunakan teknik clearfix.

Cara Modern: Clearfix dengan ::after

Cara yang lebih aman dan sering digunakan:

.clearfix::after {
  content: "";
  clear: both;
  display: table;
}

berikut hasilnya

Ini adalah teknik modern yang membuat container tetap mengikuti tinggi elemen yang di-float, tanpa menyebabkan masalah layout.

1. Grid Kotak dengan Lebar Sama

Kita bisa membuat beberapa kotak berdampingan dengan menggunakan float. Misalnya, jika ingin membuat tiga kotak sejajar, kita bisa membagi lebar setiap kotak menjadi 33.33% dari lebar container.

Contoh CSS:

* {
  box-sizing: border-box;
}

.box {
  float: left;
  width: 33.33%; /* tiga kotak sejajar */
  padding: 50px; /* memberi jarak antara kotak */
}

berikut hasilnya

Dengan kode ini, tiga kotak akan berada di samping satu sama lain.

2. Menyusun Gambar Berdampingan

Kita juga bisa menggunakan float untuk menampilkan gambar sejajar.

Contoh CSS:

.img-container {
  float: left;
  width: 33.33%; /* tiga gambar sejajar */
  padding: 5px; /* memberi jarak antar gambar */
}

berikut hasilnya

Dengan kode ini, tiga gambar akan berdampingan dalam satu baris.

3. Layout Halaman Web dengan Float

Float juga sering digunakan untuk membuat tata letak halaman web, seperti header, sidebar, dan konten utama.

Contoh CSS:

.header, .footer {
  background-color: grey;
  color: white;
  padding: 15px;
}

.column {
  float: left;
  padding: 15px;
}

.clearfix::after {
  content: "";
  clear: both;
  display: table;
}

.menu {
  width: 25%;
}

.content {
  width: 75%;
}

berikut hasilnya

Dengan kode ini, kita bisa membuat layout dasar sebuah website dengan menu di kiri (25%) dan konten di kanan (75%).

Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :


1. 1 Menit Langsung Paham GAP Property CSS

2. 3 Trik Pada CSS

3. 4 Layout CSS Modern

4. 5 Tata Letak Modern di CSS

5. 5 Website Generator CSS

6. ALIGN ITEMS

7. ALIGN-SELF

8. Beberapa Cara Untuk Memusatkan Item Menggunakan CSS

9. Beberapa Contoh Gaya Powerfull Snippet

10. Beberapa Variasi Style CSS Button

11. Belajar CSS #01 | Apa Itu CSS?

12. Belajar CSS #02 | Inline CSS

13. Belajar CSS #03 | Internal CSS

14. Belajar CSS #04 | External CSS

15. Belajar CSS #05 | Syntax CSS

16. Belajar CSS #06 | Belajar lebih banyak cara menggunakan CSS Selector

17. Belajar CSS #07 | Pseudo-class

18. Belajar CSS #08 | Definisi Box Model

19. Belajar CSS #09 | Perhitungan Ukuran Lebar dan Tinggi Box Model

20. Belajar CSS #10 | box-sizing: border-box

21. Belajar CSS #11 | Display block

22. Belajar CSS #12 | Belajar display-inline

23. Belajar CSS #13 | Belajar Display Inline Block

24. Belajar CSS #14 | Position-static

25. Belajar CSS #15 | Position-relative

26. Belajar CSS #16 | position absolute

27. Belajar CSS #17 | position fixed

28. Belajar CSS #18 | Position Sticky

29. Belajar CSS #19 | Web Responsif - Viewport

30. Belajar CSS #20 | Menggunakan presentase untuk menentukan nilai lebar

31. Belajar CSS #21 | Properti Max width 100%

32. Belajar CSS #22 | Satuan "VW" Viewport Width

33. Belajar CSS #23 | Media query

34. Belajar CSS #24 | Belajar display-inline

35. Belajar CSS #25 | Display-none

36. Belajar CSS #26 | Macam Macam Background CSS

37. Belajar CSS #27 | Macam-Macam Borders CSS

38. Belajar CSS #28 | Macam-Macam Margins CSS

39. Belajar CSS #29 | CSS Padding: Panduan Singkat

40. Belajar CSS #30 | CSS Height, Width, dan Max-width

41. Belajar CSS #31 | Memahami CSS Box Model

42. Belajar CSS #32 | Macam Macam CSS Outline Part1

43. Belajar CSS #33 | Macam Macam CSS Outline Part 2

44. Belajar CSS #34 | Macam Macam CSS Text Part 1

45. Belajar CSS #35 | Macam Macam CSS Text Part 2

46. Belajar CSS #36 | Macam Macam CSS Fonts Part 1

47. Belajar CSS #37 | Macam Macam CSS Fonts Part 2

48. Belajar CSS #38 | Macam Macam CSS Fonts Part 3

49. Belajar CSS #39 | Icons di CSS

50. Belajar CSS #40 | Link di CSS

51. Belajar CSS #41 | CSS Lists (Daftar dalam CSS)

52. Belajar CSS #42 | Macam Macam CSS Table Part 1

53. Belajar CSS #43 | Macam Macam CSS Table Part 2

54. Belajar CSS #44 | CSS Layout - Properti display

55. Belajar CSS #45 | CSS Layout - width and max-width

56. Belajar CSS #46 | Memahami Properti position dalam CSS

57. Belajar CSS #47 | Apa itu z-index?

58. Belajar CSS #48 | Overflow dalam CSS

59. Belajar CSS #49 | CSS Float dan Clear

60. Belajar CSS #50 | CSS Align

61. Belajar CSS #51 | CSS Combinators

62. Belajar CSS #52 | CSS Pseudo-classes

63. Belajar CSS #53 | CSS Pseudo-elements

64. Belajar CSS #54 | CSS Opacity

65. Belajar CSS #55 | CSS Navigation Bar Part 1

66. Belajar CSS #56 | CSS Navigation Bar Part 2

67. Belajar CSS #57 | CSS Dropdowns

68. Belajar CSS #58 | CSS Image Gallery

69. Belajar CSS #59 | CSS Image Sprites

70. Belajar CSS #60 | CSS Attribute Selectors

71. Belajar CSS #61 | CSS Forms

72. Belajar CSS #62 | CSS Counters

73. Belajar CSS #63 | CSS Website Layout

74. Belajar CSS #64 | CSS Units

75. Belajar CSS #65 | CSS Specificity

76. Belajar CSS #66 | important dalam CSS

77. Belajar CSS #67 | CSS Math Functions

78. Belajar CSS #68 | CSS Border Images

79. Belajar CSS #69 | CSS Multiple Backgrounds

80. Belajar CSS #70 | CSS Colors

81. Belajar CSS #71 | CSS Color Keywords

82. Belajar CSS #72 | CSS Gradients Part 1

83. Belajar CSS #73 | CSS Gradients Part 2

84. Belajar CSS #74 | CSS Gradients Part 3

85. Belajar CSS #75 | CSS Shadow Part 1

86. Belajar CSS #76 | CSS Shadow Part 2

87. Belajar CSS #77 | CSS Text Effects

88. Belajar CSS #78 | CSS Web Fonts

89. Belajar CSS #79 | CSS 2D Transforms

90. Belajar CSS #80 | CSS 3D Transforms

91. Belajar CSS #81 | CSS Transitions

92. Belajar Membuat Fitur Interaktif Efek Flipping Card Menggunakan CSS

93. Belajar Mengenal Neon Text Pada CSS

94. Buat Desain Web Responsif CSS

95. Cara Membuat Badges Dengan HTML & CSS

96. Cara Membuat Balon Obrolan dengan CSS

97. Cara Membuat Efek Teks Berisi Gambar Pakai CSS

98. Cara Membuat Pemisah Antar Elemen di CSS

99. Cara Membuat Underline Tabs CSS

100. Cara Mengatur Proporsi Sebuah Teks di CSS

101. Contoh Penggunaan Grid Shorthand Area

102. CSS Media Queries

103. CSS MODERN LAYOUT

104. CSS Positioning

105. CSS SHORTHAND

106. Explorasi CSS Pulse Loader: Cara Efektif Membuat Animasi Form dengan CSS

107. Faded Background in CSS

108. GAP IN CSS FLEXBOX

109. Gaya Kartu Retro dalam Desain Web dengan CSS

110. Hover Effect Menggunakan CSS

111. How to Make Border Radius in CSS

112. How to make Card-Profile

113. Implementasi Aminasi Label Menggunakan CSSS

114. Implementasi Aspect - ratio CSS

115. Implementasi Jam Analog Sederhana

116. Input HTML Yang Perlu Diketahui

117. Insert Properti dalam CSS: Kunci Mengatur Jarak dalam Elemen HTML

118. Kembangkan Tampilanmu: 10 Trik Keren dengan CSS Filter 😎

119. Macam-Macam Properti Di CSS

120. Mask Text With Image In CSS

121. Memahami Anatomi CSS: Gaya yang Tepat untuk Elemen HTML

122. Memahami Efek Vignette dalam Desain Grafis dan Implementasinya dalam Kode HTML/CSS

123. Memahami Konsep Stretch Background dalam Desain Web : Membuat Gambar Latar Belakang Sesuai dengan Ukuran Elemen

124. Memahami Persingkatan CSS untuk Font: Penggunaan Singkat yang Efisien

125. Memahami Responsivitas Web dengan CSS :hover

126. Membuat Bentuk Organik yang Unik Menggunkan Simple Blob Shape

127. Membuat Button Menggunakan Tag Button

128. Membuat Latar Belakang "Faded" yang Elegan dengan CSS

129. Membuat Layout Yang Responsif Dengan CSS

130. Membuat Tampilan yang lebih Teratur menggunakan Elemen Opgroup dalam Select HTML

131. Membuat Tata Letak Secara Vertikal dan Horizontal dengan CSS Grid

132. Membuat Teks Lebih Menarik dengan CSS: Menggunakan Properti text-decoration

133. Mempelajari Border Pada CSS dan Trik Penulisan Singkat

134. Mempelajari Button Menggunakan Tag Button

135. Mempelajari Filter Blur Pada CSS

136. Mempelajari Penggunaan Margin dalam CSS

137. Mempelajari Selector :active Pada CSS

138. Mempercantik Pengalaman Pengguna dengan Efek Hover Menggunakan Selector CSS :has()

139. Mengatasi Teks Panjang dengan Efek Elipsis Long Text

140. Mengenal 3 Trik Pemusatan div

141. Mengenal CSS Clip-Path: Memotong Elemen dengan Berbagai Bentuk

142. Mengenal CSS Shapes: Membuat Bentuk-Bentuk Kreatif di Halaman Web

143. Mengenal Efek Kaca Glassmorphism Pada CSS

144. Mengenal Flex Wrap Pada CSS

145. Mengenal Flexbox - Flex Direction CSS

146. Mengenal Macam-macam Border Pada CSS

147. Mengenal Nilai Selector :nth-child() dalam CSS

148. Mengenal Properti CSS accent-color dan Penggunaannya

149. Mengenal Sematik Pada HTML

150. Menggunakan :is() untuk Menyederhanakan Selektor yang Rumit dalam CSS

151. Menggunakan Pseudo-Class :is() untuk Menjadikan Tombol Lebih Interaktif

152. Mengoptimalkan Tampilan Halaman Web dengan Media Query Orientation

153. Perbedaan Antara 'box-shadow' dan 'drop-shadow' dalam CSS untuk Efek Bayangan🌟

154. Perbedaan Antara content-box dan border-box dalam CSS:

155. Perbedaan Box Shadow vs Drop Shadow

156. Properti Justify-Content dalam CSS Flexbox

157. Pseudo-Class :has() dalam CSS

158. Responsive Button

159. Retro Card In CSS

160. Sebuah Trik Script Singkat Menggunakan CSS

161. Snippet

162. Stlanted Section

163. Syntax Baru Rentang Media Query pada CSS

164. TABULAR NUMBERS

165. Tampilan Modern dan Fungsional: Memahami Keunggulan Blur Sticky Navbar dalam Desain Situs Web

166. Tips Dasar CSS Yang Perlu Diketahui

167. Tips untuk Menggunakan Border Radius dalam Desain 🌟

168. Unveiling Hidden CSS Tricks

169. Zoom on hover

Masuk Terlebih dahulu untuk berkomentar

Paling baru
Lihat Lainnya