Install Web App

KENALI GEJALA HIPERTENSI

profil-penulis

Rafly Iqbal

10 Oktober 2022

Hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di angka 130/80 mmHg atau lebih. Jika tidak segera ditangani, hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa menyebabkan munculnya penyakit-penyakit serius yang mengancam nyawa, seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke.

Tekanan darah dibagi menjadi tekanan sistolik dan tekanan diastolik. Tekanan sistolik adalah tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan saat jantung berelaksasi sebelum kembali memompa darah.

 

Penyebab Hipertensi

  1. Terlalu banyak konsumsi garam

Terlalu banyak asupan garam juga menyebabkan tekanan ekstra pada dinding pembuluh darah arteri. Tekanan ekstra tersebut membuat arteri menebal dan jadi semakin sempit sehingga tekanan darah pun makin naik. Pada akhirnya, arteri akan pecah atau tersumbat. Kerusakan pada arteri ini juga akan menghambat aliran darah ke beberapa organ, seperti jantung dan otak. Asupan garam tidak hanya berasal dari tambahan garam meja atau garam masak saja. Garam atau natrium yang berisiko menjadi penyebab hipertensi dapat ditemukan dalam bentuk lain, misalnya dalam makanan kemasan atau makanan cepat saji (fast food).

Penelitian yang dimuat dalam Journal Of Human Hypertension menyatakan, mengurangi porsi garam (dalam bentuk apa pun) dari 10 gram menjadi 6 gram per hari menurunkan risiko tekanan darah tinggi. Mengurangi garam juga dapat menurunkan risiko kematian akibat stroke hingga 14 persen dan 9 persen risiko kematian akibat penyakit jantung koroner dari komplikasi hipertensi.

 

  1. Sering stress

Stres bisa menaikkan tensi darah Anda. Saat stres, tubuh melepaskan hormon kortisol dan adrenalin yang dapat menyebabkan peningkatan denyut jantung. Hormon-hormon ini juga dapat mempersempit pembuluh darah, sehingga terjadi peningkatan tekanan darah. Efek peningkatan tekanan darah akibat stres cenderung terjadi sementara. Para ahli sebenarnya belum yakin bahwa stres dapat menyebabkan hipertensi pada jangka panjang. Namun, mengurangi stres dapat meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan sehingga tekanan darah Anda pun dapat terjaga.

Stres umumnya terjadi karena berbagai hal, seperti soal pekerjaan, keluarga, atau keuangan. Selain itu, stres juga bisa terjadi pada seseorang yang kurang tidur. Oleh karena itu, kurang tidur bisa menyebabkan hipertensi pada seseorang.

  1. Kelebihan berat badan atau obesitas

Obesitas dan kelebihan berat badan erat kaitannya dengan tekanan darah tinggi. Bahkan kedua hal ini dinilai sebagai penyebab hipertensi yang paling sering terjadi. Anda tergolong kelebihan berat badan bila indeks massa tubuh Anda di atas 23. Sementara Anda tergolong obesitas bila indeks massa tubuh Anda di atas 25, tingginya angka IMT Anda dapat menjadi indikator penyebab hipertensi.

Semakin berat massa tubuh Anda, semakin banyak darah yang diperlukan untuk mengantar oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan tubuh. Hal ini tentu menjadi penyebab kerja jantung lebih keras dari biasanya, sehingga tekanan darah lama-lama akan naik dan hipertensi pun tidak dapat dihindari.

Gejala Hipertensi

Tanda-tanda dan gejala tekanan darah tinggi lainnya yang mungkin muncul apabila kondisi Anda sudah cukup parah meliputi:

  • Penglihatan buram.
  • Rasa cemas yang berlebihan.
  • Mual atau muntah.
  • Tampak kebingungan.
  • Nyeri di daerah dada.
  • Mati rasa atau terasa lemah di bagian lengan, kaki, wajah, dan area tubuh lainnya.
  • Kejang.

 

Pencegahan Hipertensi

  • Mengurangi asupan garam
  • Konsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi
  • Olahraga secara rutin
  • Jaga berat badan ideal
  • Batasi konsumsi alkohol
  • Berhenti merokok

Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :


1. 3 Cara Menjaga Tubuh Supaya Tidak Mudah Sakit

2. 5 Makanan Yang Bergizi Untuk Kita

3. BAHAYA DIABETES PADA REMAJA ! BISA BERAKIBAT LEBIH FATAL?

4. Bahaya Memakai Minyak Goreng Secara Berulang

5. Bahaya Paparan Sinar Matahari Pada Kulit

6. Bahaya Radikal Bebas, Dapat Mengakibatkan Berbagai Macam Penyakit

7. Berbagi Manfaat Alpukat Untuk Kesehatan Tubuh

8. Cara Mencegah Alzheimer (pikun)

9. Cara Menjaga Pola Tidur yang Baik

10. Cegah HIV AIDS Sejak Dini

11. DAMPAK ANEMIA PADA REMAJA PUTRI

12. DAMPAK OBESITAS BAGI REMAJA, HINGGA RESIKO DIABETES

13. Daun Kelor? Bisa Untuk Skin Care Alami? Yuk Simak Faktanya

14. Diare (Penyebab, Pencegahan)

15. Gagal Ginjal Akut

16. Gejala dan Pengobatan Tipes

17. Gejala Penyakit Jantung

18. Kenali Gejala dan Penyebab Kanker Prostat

19. KENALI GEJALA HIPERTENSI

20. Kenali Gejala Penyakit Stroke

21. Pahami Penyebab Karang Gigi

22. Pencegahan Ambien (Hemoroid)

23. Pentingnya Vaksin PCV

24. Penyebab Mata Minus

25. Stop Makan Mie Instan dengan Nasi, Simak Cara Sehat Makan Mie Instan

26. Stop Pneumonia pada Anak!

27. STUNTING PADA BALITA : PENYEBAB DAN FAKTOR RISIKO STUNTING DI INDONESIA

28. Ternyata Wortel tidak hanya untuk kesehatan mata, Yuk simak manfaat lain dari wortel

29. TIDAK MEROKOK TAPI KENA KANKER PARU? YUK SIMAK FAKTANYA

30. Tips Diet Sehat

31. TIPS MENJAGA KESEHATAN DI MUSIM PANCAROBA

32. Waspada! Demam Berdarah

33. Waspada! TBC Bisa Menyerang Siapa Saja

34. Waspadahi Dan Ketahui Gejala Penykit Maag

35. Waspadai dan Kenali Gejala Batu Ginjal

36. Waspadai Kanker Serviks

37. YUK KENALI GEJALA KANKER PAYUDARA

38. Yuk Kenali Penyakit CIPA, Penyakit Yang Membuat Penderita Tidak Merasa Sakit

39. Yuk Ketahui Penyebab Gigi Berlubang

Masuk Terlebih dahulu untuk berkomentar

Paling baru
Lihat Lainnya