Install Web App

Mata Minus (Miopi)

Miopi atau rabun jauh adalah kesulitan dalam melihat objek yang jauh. Orang yang mengalami rabun jauh akan lebih mudah melihat objek yang lebih dekat. Kondisi mata minus ini cukup umum dan bisa dibantu dengan menggunakan kacamata, lensa kontak atau operasi mata. Miopi bukan penyakit mata, melainkan sebuah kelainan pada mata yang membuat orang tidak bisa melihat dari jarak jauh.

 

Penyebab

  1. Genetik

Penyebab mata minus yang mungkin tidak Anda sadari adalah faktor keturunan alias genetik. Bila salah satu orangtua Anda mengalami rabun jauh, peluang Anda untuk mengalami hal yang sama akan lebih besar.

Semakin besar lagi risikonya jika kedua orangtua Anda sama-sama memiliki mata minus. Sampai saat ini, penelitian menyatakan bahwa ada 40 gen yang menjadi penyebab seseorang mengalami rabun jauh.

  1. Kebiasaan membaca dan bermain gadget

Anda yang gemar membaca memiliki risiko rabun jauh lebih besar ketimbang orang lain yang jarang membaca. Namun, risiko mengalami rabun jauh karena membaca dalam jarak dekat atau di tempat gelap juga berlaku untuk dalam penggunaan gadget dalam kondisi yang sama.

Jadi, sebaiknya biasakan untuk membaca ataupun menulis dari jarak sekitar 40 sentimeter (cm) dari layar atau buku.

 

  1. Jarang melakukan aktivitas di luar ruangan

Dipengaruhi oleh kebiasaan jarang melakukan aktivitas di luar ruangan. Pasalnya, tingkat cahaya di dalam dan luar ruangan berbeda sehingga berpengaruh pada kesehatan mata Anda.

Pencahayaan dalam ruangan umumnya lebih gelap dan terbatas daripada pancaran sinar alami di luar sana. Hal ini kemudian membuat mata lama-lama lelah dan menurun kemampuannya untuk menangkap cahaya.

Gejala

  • Sering sakit kepala dan pusing
  • Mata cepat lelah
  • Mata terasa tegang

Pencegahan

  • Tidak membaca, menulis, dan melihat dalam jarak pandangan yang sangat dekat.
  • Sering-sering beraktivitas di luar ruangan.
  • Jika mata lelah, istirahatkan dulu mata Anda, jangan dipaksakan.
  • Hindari membaca dan menulis di tempat yang gelap atau kurang cahaya.

 

 

 

 

 

Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :


1. 3 Cara Menjaga Tubuh Supaya Tidak Mudah Sakit

2. 5 Makanan Yang Bergizi Untuk Kita

3. BAHAYA DIABETES PADA REMAJA ! BISA BERAKIBAT LEBIH FATAL?

4. Bahaya Memakai Minyak Goreng Secara Berulang

5. Bahaya Paparan Sinar Matahari Pada Kulit

6. Bahaya Radikal Bebas, Dapat Mengakibatkan Berbagai Macam Penyakit

7. Berbagi Manfaat Alpukat Untuk Kesehatan Tubuh

8. Cara Mencegah Alzheimer (pikun)

9. Cara Menjaga Pola Tidur yang Baik

10. Cegah HIV AIDS Sejak Dini

11. DAMPAK ANEMIA PADA REMAJA PUTRI

12. DAMPAK OBESITAS BAGI REMAJA, HINGGA RESIKO DIABETES

13. Daun Kelor? Bisa Untuk Skin Care Alami? Yuk Simak Faktanya

14. Diare (Penyebab, Pencegahan)

15. Gagal Ginjal Akut

16. Gejala dan Pengobatan Tipes

17. Gejala Penyakit Jantung

18. Kenali Gejala dan Penyebab Kanker Prostat

19. KENALI GEJALA HIPERTENSI

20. Kenali Gejala Penyakit Stroke

21. Pahami Penyebab Karang Gigi

22. Pencegahan Ambien (Hemoroid)

23. Pentingnya Vaksin PCV

24. Penyebab Mata Minus

25. Stop Makan Mie Instan dengan Nasi, Simak Cara Sehat Makan Mie Instan

26. Stop Pneumonia pada Anak!

27. STUNTING PADA BALITA : PENYEBAB DAN FAKTOR RISIKO STUNTING DI INDONESIA

28. Ternyata Wortel tidak hanya untuk kesehatan mata, Yuk simak manfaat lain dari wortel

29. TIDAK MEROKOK TAPI KENA KANKER PARU? YUK SIMAK FAKTANYA

30. Tips Diet Sehat

31. TIPS MENJAGA KESEHATAN DI MUSIM PANCAROBA

32. Waspada! Demam Berdarah

33. Waspada! TBC Bisa Menyerang Siapa Saja

34. Waspadahi Dan Ketahui Gejala Penykit Maag

35. Waspadai dan Kenali Gejala Batu Ginjal

36. Waspadai Kanker Serviks

37. YUK KENALI GEJALA KANKER PAYUDARA

38. Yuk Kenali Penyakit CIPA, Penyakit Yang Membuat Penderita Tidak Merasa Sakit

39. Yuk Ketahui Penyebab Gigi Berlubang

Masuk Terlebih dahulu untuk berkomentar

Paling baru
Lihat Lainnya