Dalam pemrograman Python, konsep nested function merujuk pada kemampuan untuk mendefinisikan sebuah fungsi di dalam fungsi lainnya. Dengan kata lain, kita dapat membuat satu atau lebih fungsi di dalam fungsi utama. Artikel ini akan menjelaskan konsep nested function, cara mendefinisikannya, dan manfaatnya dalam pemrograman Python.
Untuk mendefinisikan nested function, kita cukup mendefinisikan sebuah fungsi di dalam tubuh fungsi lainnya. Ini adalah contoh sederhana penggunaan nested function:
def fungsi_utama():
# Ini adalah fungsi utama
def nested_function():
# Ini adalah nested function
print("Ini dari dalam nested function")
print("Ini dari dalam fungsi utama")
nested_function()
fungsi_utama()
Dalam contoh di atas, kita memiliki fungsi utama yang disebut 'fungsi_utama()'
. Di dalamnya, kita mendefinisikan nested function yang disebut 'nested_function()'
. Ketika 'fungsi_utama()'
dipanggil, baik kode dalam fungsi utama maupun nested function dapat diakses.
Nested function dapat diakses dan dipanggil hanya dari dalam fungsi utama di mana ia didefinisikan. Jika Anda mencoba memanggilnya dari luar fungsi utama, akan menghasilkan error. Berikut adalah contoh untuk lebih jelasnya:
def fungsi_utama():
# Ini adalah fungsi utama
def nested_function():
# Ini adalah nested function
print("Ini dari dalam nested function")
print("Ini dari dalam fungsi utama")
nested_function()
# Panggil fungsi utama
fungsi_utama()
# Cobakan memanggil nested function di luar fungsi utama (akan menghasilkan error)
#nested_function() # Ini akan menghasilkan NameError
Penggunaan nested function memiliki beberapa manfaat:
Pemisahan Logika: Nested function memungkinkan kita untuk memisahkan logika dalam program menjadi unit yang lebih kecil dan terstruktur. Ini membuat kode lebih mudah dipahami dan dikelola.
Penghindaran Pengulangan Kode: Jika ada beberapa bagian dalam fungsi yang menggunakan logika yang sama, Anda dapat mendefinisikan nested function untuk menghindari pengulangan kode.
Penghindaran Konflik Nama: Fungsi yang didefinisikan di dalam fungsi utama memiliki cakupan yang lebih terbatas, sehingga menghindari konflik nama dengan fungsi lain di luar fungsi utama.
Pembuatan Closure: Nested function dapat membentuk closure, yang berarti nested function dapat mengakses variabel-variabel dalam lingkup fungsi utama, bahkan setelah fungsi utama selesai dieksekusi.
def pembuat_fungsi(pangkat):
def fungsi_pangkat(x):
return x ** pangkat
return fungsi_pangkat
kuadrat = pembuat_fungsi(2)
print(kuadrat(5)) # Output: 25
pangkat_tiga = pembuat_fungsi(3)
print(pangkat_tiga(5)) # Output: 125
Dalam contoh di atas, 'pembuat_fungsi()'
adalah fungsi utama yang menerima parameter pangkat
dan mengembalikan nested function 'fungsi_pangkat()'
. Ketika nested function dipanggil dengan argumen, ia masih memiliki akses ke variabel pangkat
dalam lingkup fungsi utama, sehingga membentuk closure.
Nested function adalah konsep yang kuat dalam Python yang memungkinkan Anda untuk mendefinisikan fungsi di dalam fungsi lainnya. Ini memudahkan pemisahan logika dalam program, menghindari pengulangan kode, menghindari konflik nama, dan bahkan membentuk closure. Dengan pemahaman yang baik tentang nested function, Anda dapat menulis kode yang lebih terstruktur dan mudah dipelihara dalam pemrograman Python.
Artikel Lainnya Dengan Kategori Terkait :
1. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #01 |Apa itu Algoritma
2. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #02 |Representasi dan Perencanaan Algoritma - Pseudocode
3. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #03 |contoh Pseudocode
4. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #04 |Apa itu Struktur Data
5. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #05 |Searching Algorithm Sequential vs Binary
6. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #07 |Binary Search - Definition
7. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #08 |Sequential Search - Definition
8. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #09 |Sequential Search - Python Implementation
9. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #10 |Sorting Algorithm
10. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #11 |Bubble Sort - Concept
11. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #12 |Bubble Sort - Python Implementation
12. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #13 |Selection Sort - Concept
13. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #14 |Selection Sort - Python Implementation
14. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #15 |Insertion Sort - Concept
15. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #16 |Insertion Sort - Python Implementation
16. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #17 |Merge Sort - Concept - 1
17. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #18 |Merge Sort - Concept 2
18. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #19 |Merge Sort - Python Implementation
19. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #20 |Quick Sort - Concept 1
20. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #21 |Quick Sort - Concept 2
21. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #22 |Quick Sort - Python Implementation
22. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #23 |Selection Sort - Concept
23. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #24 |Apa itu Stack
24. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #25 |Stack - Python Implementation
25. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #26 |Apa itu Queue
26. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #27 |Queue - Python Implementation
27. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #28 |Apa itu Hash Table
28. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #29 |Konsep Hashing
29. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #30 |Mendeklarasikan Hash Table sebagai classcar
30. Belajar Algoritma & Struktur Data Python #31 |Mengimplementasikan Hash Table
31. Belajar Python Lanjutan #01 |Function - Basic Structure
32. Belajar Python Lanjutan #02 |Function - Call a Function
33. Belajar Python Lanjutan #03 |Function - Arguments and Parameters
34. Belajar Python Lanjutan #04 |Function - Arbitrary Arguments
35. Belajar Python Lanjutan #05 |Default Parameters
36. Belajar Python Lanjutan #06 |Default Parameters in Multiple Parameters
37. Belajar Python Lanjutan #07 |Set - Difference Of Set
38. Belajar Python Lanjutan #08 |Function - Keyword Parameter
39. Belajar Python Lanjutan #09 |Function - Return Statement
40. Belajar Python Lanjutan #10 |Recursive Function
41. Belajar Python Lanjutan #11 |Lambda - Expression and Syntax
42. Belajar Python Lanjutan #12 |Lambda - Filter
43. Belajar Python Lanjutan #13 |Lambda - Map
44. Belajar Python Lanjutan #14 |Lambda - Reduce
45. Belajar Python Lanjutan #15 |Nested Function Concept
46. Belajar Python Lanjutan #16 |Default Parameters in Multiple Parameters
47. Belajar Python Lanjutan #17 |Non-local Variable - Local Variable vs Global Variable
48. Belajar Python Lanjutan #18 |Closure - Concept
49. Belajar Python Lanjutan #19 |Class - Definition and Concept of Object
50. Belajar Python Lanjutan #20 |Class - Instances vs Class
51. Belajar Python Lanjutan #21 |Class - Declaring and Self Parameters
52. Belajar Python Lanjutan #22 |Class - Constructor init Method
53. Belajar Python Lanjutan #23 |Instance Variables
54. Belajar Python Lanjutan #24 |Class Variables
55. Belajar Python Lanjutan #25 |Class - Inheritence
56. Belajar Python Lanjutan #26 |Default Parameters in Multiple Parameters
57. Belajar Python Lanjutan #27 |Class - Polymorphism
58. Belajar Python Lanjutan #28 |Class - Encapsulation
59. Belajar Python Lanjutan #29 |Class - Abstraction
60. Belajar Python Lanjutan #30 |Apa itu Concurrency dan Parallelism
61. Belajar Python Lanjutan #31 |threading
62. Belajar Python Lanjutan #32 |library threading
63. Belajar Python Lanjutan #33 |Multiprocessing
64. Belajar Python Lanjutan #34 |Implementasi library multiprocessing
65. Belajar Python Lanjutan #35 |Kemiripan multiprocessing dengan threading
Mahardika Oktadiansyah - 17 April 2025
Belajar CSS Lanjutan #122 | Responsive Web Design - Images
Mahardika Oktadiansyah - 17 April 2025
Belajar CSS Lanjutan #121 | Responsive Web Design - Media Queries
Mahardika Oktadiansyah - 17 April 2025
Belajar CSS Lanjutan #120 | Responsive Web Design - Building a Grid View